Video Viral RSUD Lamaddukelleng Diduga Tidak Melayani Pasien Dibantah Tidak Benar

Video Viral RSUD Lamaddukelleng Diduga Tidak  Melayani Pasien Dibantah Tidak Benar


INFOCHANELNASIONAL.COM,WAJO---Video yang  sempat menghebohkan  bahwa,  pasien sengatan lebah, AR (30) warga Jl. Kelapa Kelurahan Maddukelleng, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo,  meninggal karena diduga tidak dilayani  di RSUD Lamaddukelleng. Senin,06/04/2020)


Dilansir dari Tribun News, keluarga AR sangat  kecewa atas pelayanan rumah sakit, dan dibenarkan oleh kakak korban bernama Wawan, bahwa petugas kesehatan sudah memakai Alat Pelindung Diri (ADP) dan tidak satu pun yang mau menyentuh adiknya, hingga meninggal, tuturnya


Pihak Direktur RSUD Lamaddukelleng Sengkang, drg. Andi Ela Hafid, yang dikonfirmasi oleh media infochanelnasional.com, membantah hal itu,  bukan karena lambat menangani pasien, tapi meman pasien sudah parah meman mi, sudah tidak sadar  baru dibawa.  Saat sudah tersengat lebah hanya dirawat di rumahnya, nanti parah sekali baru dibawa, terangnya


"Sesuai  klarifikasi dari dr . Buyung ke saya, bahwa  meman pasien  PDP, makanya  langsung  diarahkan ke  gedung Covid untuk  mengurangi penyakit, karena   riwayat perjalanan sebagai sopir Makassar-Sengkang, yang  mengidap gejala batuk, sesak dan demam, dan riwayat terakhir tersengat lebah,  maka dibawa langsung di ruangan Covid untuk penanganan lebih lanjut dan  ditangani langsung  dr. Buyung, tiba-tiba keluarganya menghambur masuk dan mendorong. Jadi tidak benar itu di video karena sudah meman di RJP oleh dr. Buyung  baru mereka masuk ,"kata drg. Andi Ela Hafid


Laporan:Muhlis






Lebih baru Lebih lama