Kepala Balai Konservasi SDA Maluku Lepas Satwa Liar Secara Simbolis


 

INFOCHANELNASIONAL.COM--Maluku - Kegiatan Pelepasliaran Satwa Liar yang di lakukan di Kawasan Suaka Alam Tanjung Sial, Desa Luhu, Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Bagian Barat. Sabtu (27/02/21) sekira pukul 12.11 Wit, ini berjalan dengan lancar.


Pelepasliaran Satwa Liar yang dilindungi oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam Provinsi Maluku ini secara simbolis oleh Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Maluku Danni H Pattipelohi, S.Pi, M.Si, dan di ikuti Bhabinkamtibmas Desa Luhu, Brigpol R. Pellu, Babinsa Luhu Serda ABD Rasyd Sabir, Penjabat Desa Luhu yang diwakili oleh Kaur Pemasyarakatan Desa Luhu Onyong Lisaholid.


Kegiatan tersebut juga turut dihadiri Kepala Seksi Wilayah II Kantor Balai KSDA Maluku, Eva Yulita, Polhut Pelaksana Pemula Kantor Balai KSDA, Sugeng Prianto A.Md, Kepala Resort Piru, Petugas Dinas Kehutanan SBB.


Adapun Satwa liar yg dilepaskan yakni , sembilan ekor Rusa timur, delapan ekor Nuri Bayan, tujuh ekor Kakaktua Maluku, enam ekor Percici Pelangi, tiga ekor nuri Maluku, dan dua ekor Kasuari.


Kepala Balai Konservasi KSDA, Danni Pattipelohi dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Desa Luhu maupun Pihak pihak keamanan yang telah sama sama dengan mereka hingga kegiatan pelepasan satwa liar  selesai dengan lancar.


 


Menurut Pattipelohi, pelepasliaran Satwa Liar endemik Maluku ini  merupakan hasil kegiatan pengamanan peredaran TSL oleh Petugas Balai KSDA Maluku di wilayah kerja Resort Pulau Ambon.


"Satwa hasil kegiatan translokasi dari balai besar KSDA Jawa Timur dan satwa hasil penyerahan secara sukarela dari Falkutas Pertanian Universitas Pattimura Ambon dan masyarakat yang berada di Negri Passo Kecamatan Baguala Kota Ambon. ucap . Danni.


Sambungnya, sebelum dilepasliarkan satwa ini sudah terlebih dahulu melalui proses krantina dan rehabilitasi utk mengembalikan sifat alaminya dan juga telah dilakukan pemeriksaan kesehatan dari Petugas Balai KSDA Maluku bersama sama dengan Dokter Hewan serta stasiun karantina Pertanian kelas Satu Ambon, cetusnya.


Selepas itu, acarapun di lanjutkan dengan penandatanganan berita acara pelepasan satwa liar oleh seluruh elemen yang turut hadir dan disaksikan langsung juga serta mengetahui Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Provinsi Maluku Danny H.Pattipelohi, S.Pi, M.Si.


Dari hasil pantauan, kegiatan selesai pukul 14.30 wit selama kegiatan berlgsung situasi aman dn terkendali.



(Ekdhar Tella)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama