![]() |
Foto kunjungan kerja Komisi II DPRD Wajo di Kebun Kopi Polman |
POLMAN, INFOCHANELNASIONAL.COM---Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wajo melakukan kunjungan kerja di lokasi pengembangan Perkebunan Kopi daratan menengah di Kecamatan Bulo Kabupaten Polman Sulawesi Barat. Kamis 29 Juli 2021.
Rombongan Komisi II dipimpin langsung Ketua Komisi II H.Sudirman Meru dan anggota lainnya seperti H.A.Witman Hamzah, H.Suriadi Bohari, Asri Jaya A.Latif, Herman Arif , Mursalim, Andi Bakti Werang, dan juga di didampingi Kadis Pertanian Wajo, Ir. Ashar.
Rombongan Komisi II diterima langsung oleh Kadis Pertanian dan Pangan Polewali Mandar H. Hassani, SP., MMA, di Kantor Pertanian Polman, sebelum langsung ke lokasi pengembangan kopi di Kecamatan Bulo.
![]() |
Foto suasana naik gunung di kebun kopi |
Ketua Komisi II H.sudirman Meru, dalam keterangannya kepada media ini ketika ditanya apa tujuan kunjungan kerja di Polman, adalah untuk menindaklanjuti kunjungan Bupati Wajo sebelumnya di Polman terkait rencana pengembangan kopi pada daerah daratan menengah di Kabupaten Wajo pada kisaran ketinggian 250 - 750 di atas Permukaan Laut ( DPL ). Dan Kecamatan Bulo Polewali Mandar berada kondisi DPL menengah dan sudah berhasil mengembangkan kopi dengan Baik, jelasnya
"Di Wajo ada tiga kecamatan yang berpotensi untuk pengembangan tanaman kopi, yaitu Pitumpanua, Kera dan Gilireng. Itulah tujuan kami untuk mendapatkan informasi yang konkrik terkait dengan rencana pengembangan kopi,"kata Sudirman Meru
Sudirman Meru menambahkan, kalau rombongan Komisi II DPRD Kabupaten Wajo, rela menembus jarak kurang lebih 35 km dari pusat kota dengan jalan yang terjal dan berliku-liku serta sangat sempit, karena jalannya berada di lereng-lereng Gunung untuk sampai lokasi perkebunan dan pengolahan kopi.
"Kita disana penuh perjuangan naik Gunung harus jalan kaki, dan Setelah pulang rombongan Komisi II diangkut dengan mobil Daublel Cabin pada bak terbuka, mobil Kadis Pertanian Kabupaten Wajo. Di lokasi Perkebunan Kopi, kami dari rombongan Komisi II berdialog langsung dengan petani kopi yang tergabung dalam kelompok tani dan didampingi oleh PPLnya.
Menurut Ketua Kelompok Tani INHING bernama Undin . Perkebunanan kopi yang dikelolah oleh kelompoknya ini suda berumur 3 Tahun dan sudah berproduksi dengan baik dengan umur 9 bulan tanam.
"Sudah mulai berbuah, jadi sudah 2 (dua) Tahun kami petik hasilnya. Bahkan kami sudah kelola dalam bentuk bubuk dengan kemasan eksklusif dengan merek kopi INHING,"ujar Undin (Humas DPRD Kabupaten Wajo)
Editor: Muhlis