Sekretaris Dinas Pendidikan Mura Akan Panggil Kepala Sekolah SD M Sitiharjo



Musirawas - Infochanelnasional.com--Bak pepatah mengatakan; "GURU KENCING BERDIRI, MURID KENCING BELARI".


Makna dari sebuah pepatah itu bukan hanya sekedar ungkapan, melainkan sebuah gambaran dimana biasanya murid secara bulat-bulat mencontoh perilaku dari gurunya, maka guru sebaiknya jangan memberikan contoh yang buruk kepada muridnya.


Guru adalah seorang pahlawan tanpa tanda jasa, ditangan gurulah orang-orang pintar di tempah, bagaimana jika tidak ada guru, maka peradaban didunia ini dapat dipastikan peradaban manusia akan terbelakang.


Namun lain halnya yang terjadi di Kabupaten Musirawas Provinsi Sumatera Selatan, tepatnya di SD M Sitiharjo. diduga, oknum Kepala Sekolah SD Negeri M Sitiharjo, memberikan contoh yang tidak terpuji kepada salah satu muridnya.


hal ini diketahui berdasarkan laporan orang tua siswa berinisial SW

, yang mengatakan terdapat tindakan "pembunuhan karater" terhadap anaknya yang bersekolah di Sekolah Dasar tersebut.


"Ibu itu mempermasalahkan Akte Kelahiran anak saya, katanya itu tidak Sah, dan mengejek anak saya kalau anak saya itu bukan anak saya melainkan anak dari ibunya saja, atau anak mami, karna di akte tersebut bukan tercantum nama saya, hingga anak saya menjadi malu karena sering di ejek teman-temannya" ujar SW.


Ditempat yang sama, DR selaku siswi Sekolah Dasar tersebut juga menjelaskan kronologi kejadian.


"Ibu itu mengatakan di dalam kelas, dan di saksikan teman-teman saya (dengan logat daerah). Kepala sekolah juga mengatakan, bahwa dia sudah tidak mau melihat kami lagi dan sudah luat (benci, red) , cepat-cepat lah tamat atau lulus. " jelas DR kepada Awak Media ICN sambil meneteskan air mata.


Sampai berita ini tayang Kepala Sekolah Dasar Negeri Desa M Sitiharjo beberapa kali di hubungi di sekolah selalu tidak berada di tempat.


Hartoyo, Mpd, selaku Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Musirawas, di ruang kerjanya senin, 17 Mei 2021 sekira pukul:11:30 wib, angkat bicara mengenai informasi tersebut.


"Terlepas kebenaran informasi tersebut, saya selaku Pembina Pendidikan sangat menyayangkan hal tersebut terjadi, seharusnya seorang pendidik memberikan contoh yang baik, perilaku yang baik pula apa lagi itu keluar dari statment seorang Kepala Sekolah".


Lebih lanjut Hartoyo mengatakan, "Itu akan saya arahkan ke Kabid Dik-Das , dan akan segera kami panggil untuk mengkonfirmasi informasi tersebut dan jika terbukti benar maka akan kami berikan teguran" pungkas Hartoyo. (IQBAL/ICN)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama